Gresik, Tribunpost.co – Polsek Menganti bersama Muspika, tokoh agama dan elemen masyarakat menggelar doa serta ikrar bersama demi menjaga situasi keamanan dan ketertiban agar tetap kondusif di wilayah Kecamatan Menganti. Kegiatan ini berlangsung di Mapolsek Menganti pada Senin (1/9/2025) malam.
Acara dihadiri Kapolsek Menganti beserta jajaran, Danramil (diwakili anggota Koramil) , Kasi Trantib Anas Rofik, Ketua MUI Menganti H. Nur Su’ud, Ketua MWCNU Menganti, H. Idris, tokoh masyarakat, serta perwakilan organisasi masyarakat.
Kapolsek Menganti, AKP. Moch. Dawud, dalam sambutannya menegaskan bahwa saat ini wilayah Menganti dalam kondisi siaga I, sehingga seluruh anggota Polsek tidak diperbolehkan pulang demi menjaga keamanan.
“Kami harus tetap siaga penuh, menjaga agar situasi tetap kondusif. Semua anggota tetap standby di lapangan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Kapolsek mengungkapkan dalam tiga hari terakhir di beberapa kota di Indonesia terjadi aksi demonstrasi yang cenderung anarkis, bahkan berujung pada penjarahan dan pembakaran gedung.
“Kita tidak ingin kejadian seperti itu sampai terjadi di wilayah Menganti. Karena itu, mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas dengan penuh kesadaran,” ujarnya.
Kapolsek juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu atau berita hoaks di media sosial. “Bijaklah dalam menerima informasi, saring sebelum sharing. Mari kita jaga Menganti tetap aman, nyaman, dan damai,” pesannya.
Sebagai wujud nyata kebersamaan, Kapolsek mengajak seluruh peserta yang hadir untuk berikrar bersama dan menandatangani kesepakatan menjaga keamanan serta kondusifitas wilayah.
Sementara itu, Ketua MUI Menganti, H. Nur Su’ud, mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dalam menyikapi kondisi yang ada. “Seluruh masyarakat jangan sampai terprovokasi oleh ajakan yang tidak jelas sumbernya. Apa yang sudah terjadi di daerah lain jangan sampai terjadi di Menganti,” ungkapnya.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Ketua MUI Menganti. Doa dipanjatkan agar wilayah Kecamatan Menganti senantiasa aman, damai, dan dijauhkan dari segala bentuk gangguan kamtibmas.
(gust/Rof)
Muspika dan Tokoh Masyarakat Menganti Komitmen Jaga Harkamtibmas Agar Tetap Kondusif
