GRESIK, Tribunpost.co
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Gresik mengadakan acara tasyakuran atas penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto, pada Rabu (12/11/2025).
Dalam acara yang berlangsung di kantor DPD Golkar Gresik tersebut, pengurus menyiapkan tiga tumpeng, bubur, dan beragam jajanan pasar sebagai bentuk ungkapan rasa syukur.
Ketua DPD Golkar Gresik, Wongso Negoro, mengungkapkan kebanggaannya atas pemberian gelar tersebut. Menurutnya, pengakuan terhadap jasa Soeharto sudah lama dinantikan para kader partai berlambang pohon beringin.
Wongso juga menilai kepemimpinan Soeharto selama lebih dari tiga dekade telah membawa Indonesia dikenal di tingkat internasional. DPD Golkar Gresik berharap penganugerahan gelar tersebut dapat menjadi motivasi bagi seluruh kader untuk memperkuat peran sosial dan mempererat hubungan dengan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, DPD Golkar Gresik juga menyampaikan target politik ke depan. Partai menargetkan peningkatan perolehan suara pada Pemilu 2029 dan berupaya menjadi pemenang dengan perolehan kursi terbanyak di DPRD Gresik. Selain itu, Golkar Gresik berambisi mengusung kader terbaiknya sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2030.
Menjelang akhir acara, DPD Golkar Gresik menginstruksikan seluruh pengurus kecamatan (PK) untuk segera menyiapkan musyawarah kecamatan (muscam) di 18 wilayah secara bertahap karena masa berlaku SK PK akan segera berakhir.
Tasyakuran ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPD Golkar Gresik, termasuk Sekretaris Kusnul Fikhan, Bendahara Aden Hobbil Koiri, serta perwakilan dari seluruh kecamatan. Suasana acara berlangsung khidmat dan penuh semangat kekeluargaan. (gust/Rof)





